SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Pegadaian Syariah bersama Rumah Zakat menggelar Khitanan Massal kepada 50 anak yatim dan dhuafa, memperingati Hari Anak Nasional, sekaligus menyambut Tahun Baru Islam 1445 H. Kegiatan itu berlangsung di Masjid Al Kautsar Jalan Kulintang, Kelurahan Dadi Mulya Samarinda, Minggu 23 Juli 2023.
Meski kegiatan dimulai pukul 08.00 Waktu Indonesia Tengah, peserta yang berusia 3-12 tahun bersama orangtuanya sudah mulai berdatangan pukul 06.30 Waktu Indonesia Tengah.
Kegiatan itu dihadiri langsung Branch Manager Rumah Zakat Samarinda Mega Folandiana, Pimpinan Pegadaian Syariah Samarinda yang diwakili oleh Hermidhan beserta timnya, Ketua Yayasan Masjid Al Kautsar KH Hamri Has,ndan Ketua Salimah Samarinda, Dina Lesmana. Kegiatan ini juga didukung langsung Salimah Samarinda, Masjid Al-Kautsar, Perumda Varia Niaga, Tas Belanja Samarinda, Toko Buku Aziz, Roti Panglima, dan Mery Makeup n Decorationart.
Kegiatan diawali dengan tilawah Qur’an oleh Jamil, anak penyandang disabilitas yang juga merupakan binaan Rumah Zakat. Lantunan ayat suci yang sangat merdu menambah kekhidmatan acara itu.
Dalam sambutannya Mega Folandiana bersyukur kegiatan Khitanan Massal didukung banyak pihak, terutama Pegadaian Syariah, yang terus memberikan kepercayaan kepada Rumah Zakat untuk kegiatan itu.
“Pak Hermidhan juga menyampaikan banyak terim kasih atas kolaborasi yang sangat baik ini karena memperingati hari anak dan tahun baru Islam. Beliau juga berharap semoga kerjasama ini bisa terus berlanjut dan semoga semakin banyak anak-anak yang bisa dibantu untuk mengikuti Khitanan Massal gratis,” kata Mega Folandiana, dikutip niaga.asia melalui keterangan tertulis, Senin 24 Juli 2023.
Sebelum melakukan proses khitan, dr Husein memberikan sedikit penyuluhan tentang kesehatan dan perawatan pasca khitan, agar para orangtua tidak khawatir dengan kondisi anakmya, dan juga mengetahui cara perawatannya.
Suasana Khitanan Massal berlangsung dengan berbagai kondisi anak-anak. Ada yang menangis dan ada juga yang biasa saja, ada yang bersama kedua orangtuanya, dan ada juga yang hanya datang bersama keluarganya.
Salah satu peserta Khitanan Massal adalah Dafa dan Dafi, saudara kembar yang merupakan keluarga dhuafa, dan mempunyai 14 saudara. Mereka diantar oleh keluarganya karena orangtuanya tidak bisa mengantarkan.
“Meskipun sempat menangis, tapi ia senang sudah dikhitan. Ditambah lagi banyak bingkisan yang dia dapatkan,” ujar Mega Folandiana.
Dalam kesempatan itu juga anak-anak peserta Khitanan Massal juga mendapatkan buku tabungan emas dari Pegadaian Syariah. Kegiatan berjalan dengan lancar dan selesai sekitar pukul 12.00 Waktu Indonesia Tengah.
Sumber : Rumah Zakat Samarinda | Editor : Saud Rosadi
Tag: SamarindaSosial