Otorita IKN Buka Ruang Dialog Kebudayaan

Deputi Pemberdayaan SDM dan Sosbud Otorita IKN Alimuddin bersama peserta dialog Otorita IKN dengan para budayawan, seniman dan tokoh adat di Kafe Gelato, Balikpapan, Sabtu malam (29/7). (Foto: Hamdani/Niaga.Asia)

BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA – Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) membuka ruang bagi para budayawan, tokoh adat dan seniman berperan aktif untuk membangun ekosistem dan infrastruktur seni budaya di kawasan IKN.

Demikian dikatakan Deputi Pemberdayaan SDM dan Sosbud Otorita IKN Alimuddin di hadapan para seniman dan budayawan Balikpapan, serta sejumlah peneliti Badan Riset Nasional (BRIN),  dan pengurus KSBN Kaltim, Kafe Gelato, Balikpapan, Sabtu malam (29/7).

“Mari kita bersatu, berkolaborasi dan bersinergi dalam upaya mengangkat ‘local wisdom’ dan pemberdayaan budayawan, seniman dan tokoh adat di IKN,” tandas mantan pejabat di Kabupaten PPU.

Untuk itu, ujarnya, atas masukan dari berbagai pihak Otorita IKN akan melaksanakan Rembuk  Budaya pada minggu kedua November 2023.

“Rembuk Budaya itu bertujuan untuk memberikan masukan kepada OIKN dalam hal pembangunan dan pemajuan kebudayaan,” lanjutnya.

Secara teknis, budayawan Zainal Dharma Abidin menyebut Rembuk Budaya IKN itu akan melibatkan seniman, budayawan dan tokoh adat se Kaltim. Kita juga mengundang budayawan Nasional dan guru besar sebagai narasumber,” papar dia.

Agenda selanjutnya, Otorita IKN juga akan menggelar Jambore Budaya yang bakal dilaksanakan dua hari dan diikuti 1.000 orang seniman, budayawan dan tokoh adat se Kalimantan Timur.

“Jambore Budaya memerlukan persiapan yang panjang dan biayanya cukup besar, sehingga pelaksanaannya di bulan Januari 2024,” ujar Zainal yang juga tim kecil Rembuk Budaya dan Jambore Budaya IKN.

Penulis: Hamdani |Editor: Intoniswan 

Tag: