Serapan APBD Kaltim 2024 Capai 92 Persen, Finalisasi 10 Januari 2025

Sekretaris Daerah Kaltim Sri Wahyuni (niaga.asia/Nur Asih Damayanti)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kaltim di tahun 2024 hingga saat ini mencapai 92 persen.

“Serapan anggaran kita tahun 2024 sejauh ini sudah 92 persen. Kita masih menunggu finalisasi sampai 10 Januari 2025,” kata Sekretaris Daerah Kaltim Sri Wahyuni, ditemui di Gelora Kadrie Oening Sempaja, Jalan Wahid Hasyim, Selasa 7 Januari 2025.

Diketahui, APBD murni Kaltim tahun 2024 sebesar Rp20,67 triliun, kemudian ada penambahan pada APBD Perubahan Rp1,52 triliun. Sehingga total keseluruhan APBD Kaltim tahun 2024 sebesar Rp22,19 triliun.

Capaian serapan anggaran yang baik ini menunjukkan kinerja yang baik dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dalam melaksanakan program dan kegiatan yang telah direncanakan.

“Serapan anggaran 2024 kita masih belum final, tinggal nanti di tanggal 10 Januari 2025 finalnya berapa angka pastinya. Karena Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kaltim masih menghimpun data semua perangkat daerah,” ujar Sri.

Meskipun capaian serapan APBD sangat baik, bila nanti masih ada sisa anggaran yang tidak terserap atau dikenal dengan istilah Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA), nantinya akan menjadi sumber pembiayaan pada APBD tahun 2025.

“Informasinya di tahun 2025 ini akan ada percepatan perubahan Silpa itu akan menjadi sumber pembiayaan untuk di APBD perubahan,” terang Sri.

Menurut Sri, SiLPA ini dapat berasal dari berbagai faktor, seperti kurangnya penyaluran anggaran, efisiensi kegiatan, atau adanya kegiatan yang tidak dapat dilaksanakan.

Terkait dengan OPD yang masih memiliki serapan anggaran yang rendah, menurut Sri akan terus dipantau hingga tanggal 10 Januari 2025 nanti.

“Kita masih tunggu finalisasinya sampai 10 Januari 2025, OPD mana saja yang masih kurang,” demikian Sri Wahyuni.

Penulis: Nur Asih Damayanti | Editor: Saud Rosadi

Tag: