SANGATTA.NIAGA.ASIA — Ali Zainal Mustofa, 24 tahun, warga Desa Marga Mulya, Kecamatan Kongbeng, .Kutai Timur, dilaporkan tenggelam di Sungai Seleq Legun, Desa Miau Baru, Kongbeng, Minggu 28 Juli 2024. Dia kini dalam pencarian tim pencarian dan pertolongan (search and rescue/SAR) gabungan.
Dilansir Basarnas Balikpapan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 14.30 Wita. Korban Ali saat itu sedang foto-foro di tepi Sungai Seleq Legun. Belakangan, dia terpeleset dan jatuh ke sungai berarus deras itu.
“Warga sekitar, atas nama Ronaldi, berusaha membantu korban tapi tidak berhasil karena arus deras. Dua-duanya ikut terseret arus sungai,” kata Kepala Basarnas Balikpapan Dody Setiawan, dikutip niaga.asia melalui keterangan tertulis, Senin 29 Juli 2024.
Beruntung, Ronaldi berhasil ditolong dan diselamatkan warga lainnya. Sedangkan Ali Zainal hilang terseret arus
“Warga sekitar sempat berusaha mencari bantuan. Kemudian sekitar jam 5 sore kemarin, orang tua korban melapor ke Polsek Kongbeng dan diteruskan ke kami,” ujar Dody Setiawan.
Dody bilang, menindaklanjuti laporan itu, Basarnas memberangkatkan tim Pos SAR Kutai Timur sekitar pukul 08.50 Wita pagi ini tadi, menuju lokasi kejadian di Desa Miau Baru yang berjarak sekitar 82,86 km dari markas Pos SAR di Sangatta.
“Perkiraan lama waktu perjalanan sekitar 5 jam 24 menit,” ujar Dody Setiawan.
Selain personel Basarnas Pos SAR Kutai Timur di Sangatta, operasi SAR ini juga melibatkan Polsek Kongbeng, BPBD Kutai Timur, serta warga masyarakat sekitar lokasi kejadian.
“Ke lokasi, Basarnas membawa lengkap peralatan SAR air,” demikian Dody Setiawan.
Sumber: Basarnas Balikpapan | Editor: Saud Rosadi
Tag: BasarnasKutai TimurPeristiwaTenggelam