TANAH GROGOT.NIAGA.ASIA – Tidak tanggung-tanggung, Dewan Kesenian (DK) Kabupaten Paser, akhir Februari 2024 ini hingga tiga bulan ke depanakan menggelar workshop dan festival semua cabang seni, teater, tari, musik, film, rupa dan sastra.
Menurut Ketua Harian Dewan Kesenian Paser, Suwanto, peserta workshop nantinya dari kalangan pelajar SMP, pengurus OSIS dan guru pembina se-Kabupaten Paser.
“Para peserta akan mendapat materi pelatihan seni yang diikuti. Misalnya peserta workshop teater akan mendapatkan teori dan praktik akting, vokal, penyutradaraan dan tata artistik,” ungkap penerima Anugerah Kebudayaan Bidang Teater Tahun 2023 ini.
Instruktur di workshop nantinya terdiri dari para seniman yang mempunyai kompetensi di bidang masing-masing, ujarnya. Para peserta akan mendapatkan materi pelatihan sesuai tingkatan pendidikan dan profesi peserta.
“Materi yang diberikan untuk siswa dan guru tentu berbeda,” lanjut alumni ISI Yogyakarta kepada niaga.asia, Jumat (9/2).
Sebagai tindak lanjut kegiatan yang merupakan program kerja Dewan Kesenian yang bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Paser.
“Para peserta itu kami harap menularkan ilmunya di sekolah masing-masing melalui festival semua cabang seni. Dengan bekal dari workshop itu mereka mengikuti festival yang akan kami laksanakan pada bulan Mei-Juni 2024,” ungkapnya.
Dia menyebut program workshop dan festival seni itu merupakan upaya membangkitkan dan memajukan kesenian di Paser.
“Kita ingin kesenian Paser tidak hanya dikenal melalui seni tari dan musik atau film saja, tetapi juga cabang seni lainnya, seperti teater, sastra dan seni rupa,” pungkasnya.
Penulis: Hamdani | Editor: Intoniswan
Tag: Kesenian