Dua SMP Baru Siap Diresmikan di Hari Jadi Balikpapan 10 Februari

Progres pembangunan SMP Negeri 27 di Telaga Sari, Balikpapan Tengah, mencapai 99 persen. (niaga.asia/Heri)

BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA — Kota Balikpapan akan merayakan hari jadinya yang ke-128 di 10 Februari 2025 nanti. Bertepatan dengan hari istimewa tersebut, dua SMP baru yang telah lama dinantikan, SMP Negeri 27 di Telagasari, Balikpapan Tengah dan SMP Negeri 28 di Manggar, akan diresmikan bersamaan.

Untuk SMP Negeri 27, saat ini pembangunannya hampir rampung atau telah mencapai 99 persen, dan menyisakan finishing dan pembersihan yang tersisa.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Balikpapan, Irfan Taufik mengungkapkan optimisme tentang penyelesaian tepat waktu, meskipun ada sedikit keterlambatan yang disebabkan oleh kendala administrasi di awal proyek.

“Untuk SMPN 27, kontraktor kini sedang fokus pada tahap finishing dan pembersihan, dengan target selesai pada 17 Januari 2025. Progresnya sangat baik dan kami pastikan semuanya akan siap sebelum pelaksanaan peresmian,” ujar Irfan, Senin 13 Januari 2025.

Irfan menerangkan, proses pembangunan SMPN 27 sempat terhambat karena masalah administrasi.

“Terlambatnya karena kendala administrasi, terutama pada proses penghapusan aset. Seharusnya proses ini sudah selesai sebelum proyek dimulai, tetapi ada beberapa hal yang membuatnya tertunda selama 25 hari,” ujar Irfan.

Meski demikian, Irfan menganggap keterlambatan tersebut sebagai pelajaran berharga.

“Ini menjadi pembelajaran bagi kami agar ke depannya proses administrasi bisa lebih cepat dan lancar,” tambahnya.

Sementara itu, pembangunan SMPN 28 telah selesai pada akhir Desember 2024. Menurut Irfan, berbeda dengan SMPN 27, semua proses pembangunan SMPN 28 berjalan sesuai dengan kontrak yang telah ditetapkan.

“Pembangunan SMPN 28 sudah selesai tepat waktu sesuai kontrak, dan kami siap meresmikan sekolah tersebut bersama dengan proyek lainnya di hari jadi Kota Balikpapan,” jelas Irfan.

Pembangunan dua sekolah SMP ini bukanlah satu-satunya pencapaian Pemkot Balikpapan dalam bidang pendidikan. Menurut Irfan, pembangunan SMPN 27 dan SMPN 28 merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di kota ini.

Sebelumnya, pada masa kepemimpinan Wali Kota Rahmad Mas’ud, Pemkot Balikpapan telah berhasil menyelesaikan pembangunan tiga SMP lainnya, yaitu SMPN 24 di Balikpapan Utara, SMPN 25 di Balikpapan Barat, dan Sekolah Terpadu di Balikpapan Selatan.

Program pembangunan tersebut tidak hanya terfokus pada infrastruktur, tetapi juga pada peningkatan kualitas pembelajaran.

“Selain pembangunan sekolah, kami juga memiliki berbagai program prioritas, seperti pemberian seragam sekolah gratis, pemberian beasiswa, serta peningkatan kesejahteraan guru,” ucap Irfan.

Program-program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi siswa dan guru, serta meningkatkan kualitas pendidikan di Balikpapan secara menyeluruh.

“Kami berkomitmen untuk terus memberikan dukungan maksimal agar pendidikan di Balikpapan terus berkembang, dan bisa menciptakan generasi yang unggul,” demikian Irfan.

Penulis: Heri | Editor: Saud Rosadi

Tag: