SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Kemenko PMK menegaskan, kekeringan ekstrem akibat El Nino mengancam anak stunting dan timbul aneka macam penyakit. Penyakit-penyakit itu seperti diare, tipes, hingga menyebabkan kematian pada balita.
“Ancaman penyakit, begitu konsumsi menurun, air nggak ada, yang terjadi adalah kebersihan jadi kurang. Maka ada terjadi itu mungkin diare, tipes, dan lain lain,” jelas Staf Ahli Menko PMK, Agus Suprapto, Minggu (3/9/23).
Agus Suprapto, menambahkan, penyebab kematian balita itu selalu sering terjadi pada saat musim kering sekarang ini. Oleh sebab itu, fenomena El Nino ini sangat berbahaya.
“Diare itu sering menyebabkan dehidrasi, tidak tersedia gula garam yang cukup pada dirinya, seharusnya ditangani di beberapa daerah. Seperti kemarin, Kabupaten Puncak itu juga mungkin akses terhadap orang juga terbatas karena airnya juga nggak ada juga,” tambahnya, dilansir dari
rri.co.id.
Ancaman penyakit akibat kekeringan ini bakal menjadi fokus pemerintah ke depannya. Tidak hanya itu, Kemenko PMK juga menyoroti puluhan Kabupaten/Kota yang terancam krisis pangan.
“Satu untuk Kabupaten/Kota, terutama 74 Kabupaten/kota yang rawan pangan itu diperhatikan oleh pemerintah. Jadi kita mengkoordinasikan semua sektor yang terdekat, semua lembaga mitra terdekat untuk bisa mewaspadai beberapa daerah yang terancam,” tutupnya.@
Tag: el nino