JAKARTA.NIAGA.ASIA – Menteri Perdagangan Budi Santoso memberi kejutan kepada para peserta pelatihan UMKM di Kampus UMKM Shopee dan sekaligus menjelaskan tiga program utama Kemendag, yaitu Perlindungan Pasar Dalam Negeri; Perluasan Pasar Ekspor; dan Peningkatan UMKM Berani Inovasi, Siap Adaptasi Ekspor (UMKM BISA Ekspor).
“Jangan sampai kita punya produk tetapi tidak bisa berjualan di negeri sendiri padahal pasarnya besar. Selamat belajar, semoga produk-produknya cepat laku. Kemendag akan bantu promosi jualannya,” ujar Mendag Budi Santoso.
Mendag mengatakan, para pelaku UMKM dapat memanfaatkan perwakilan perdagangan RI di luar negeri untuk mencari peluang pasar ekspor. Kemendag menyambut dengan tangan terbuka dan mempersilakan para pelaku UMKM untuk menghubungi para perwakilan yang tersebar di 46 kota di seluruh dunia.
“Perwakilan perdagangan RI di luar negeri bisa diminta mencarikan calon pembeli untuk produk-produk UMKM. Setelah itu, para perwakilan perdagangan bisa membuatkan penjajakan bisnis (business matching) ketika mendapatkan calon pembeli yang ingin mengetahui lebih banyak tentang produk yang kita miliki. Di sini lah biasanya terjadi kontrak dagang. Selain itu, perwakilan perdagangan juga bisa dihubungi jika para pelaku UMKM ingin ikut serta dalam pameran internasional,” kata Mendag Budi Santoso.
Selain live shopping dan meninjau Kampus UMKM Shopee, Mendag Budi Santoso juga mengunjungi bazar UMKM Shopee. Bazar tersebut menghadirkan sejumlah UMKM binaan Shopee dengan produk- produk yang dikurasi dan telah memenuhi standar platform tersebut.
Direktur Eksekutif Shopee Indonesia Christin Djuarto, yang didampingi Country Head of SEA Group Indonesia Jerold Ng, turut hadir dalam kunjungan Mendag Budi Santoso kali ini. Christin menjelaskan komitmen Shopee dalam mendukung UMKM melalui kegiatan Spesial Harbolnas 2024.
“Harbolnas di setiap tahunnya menjadi momen penting dari Shopee bagi para pelaku UMKM. Kegiatan ini bukan menjadi penutup akhir tahun, tetapi menjadi awal semangat Shopee dan UMKM untuk dapat terus berkembang melalui ekosistem digital yang juga diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia,” kata Christin.
Sumber: Siaran Pers Kementerian Perdagan gan | Editor: Intoniswan
Tag: UMKM