SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Dua buruh bangunan tersengat listrik saat pengerjaan pengecatan di bangunan kafe, Jalan MT Haryono, Samarinda, Kamis sore. Satu di antaranya mengalami luka robek di bibir usai terjatuh dari atap dak ke atap di bawahnya.
Keterangan dipeorleh, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.10 Waktu Indonesia Tengah. Salah seorang pekerja, Yuli Hermanto, 33 tahun, sedang melakukan pengecatan di atap dak bangunan kafe.
Belakangan, dia tersengat listrik hingga terjatuh ke atap teras kafe di bawahnya. Rekannya sesama pekerja yang berada di atap teras kafe itu, Kamid, 54 tahun, pingsan setelah berupaya membantu Yuli Hermanto. Diduga dia ikut tersengat listrik.
“Saya terima informasi ada pekerja tersengat listrik, cek ke sini ternyata benar. Korbannya satu orang, tapi temannya berusaha bantu pingsan. Kurang tahu persis apakah ikut kesetrum atau tidak,” kata Pembantu Letnan Dua Akhmad Khoiruddin, Babinsa Air Putih, ditemui wartawan termasuk niaga.asia di lokasi kejadian.
Korban Yuli Hermanto diketahui menderita luka bakar di bagian lengan kanannya.
“Dan luka di bagian bibirnya sobek karena benturan (setelah jatuh dari atap dak). Setelah dicek lagi, teman yang membantu korban (Yuli Hermanto) ini adalah mandor,” ujar Akhmad Khoiruddin.
Ambulan relawan bersama dengan petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Samarinda, beserta BPBD Kota Samarinda dan kepolisian mengevakuasi kedua korban ke rumah sakit.
“Iya benar, dibawa ke RSUD AWS (Abdul Wahab Syachranie),” demikian Akhmad Khoiruddin.
Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi
Tag: KaltimKodim SamarindaPeristiwaPolresta SamarindaSamarindaTNITNI AD