Lebih Representatif, Bangunan Kantor Baru PMI Samarinda Habiskan Rp 4,9 Miliar

Gedung PMI Samarinda yang baru diresmikan ini juga dilengkapi fasilitas peralatan penunjang (niaga.asia/Nur Asih Damayanti)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Palang Merah Indonesia (PMI) Samarinda kini memiliki gedung kantor baru yang lebih representatif di Jalan Polder Air Hitam, dan siap melayani kebutuhan darah 24 jam.

Pembangunan gedung PMI dua lantai itu menghabiskan anggaran Rp4,9 miliar yang bersumber dari APBD 2023. Gedung ini dilengkapi dengan fasilitas lengkap untuk proses donor dan penanganan bencana di Samarinda.

Wali Kota Samarinda Andi Harun mengatakan, gedung baru PMI Samarinda ini bertujuan menambah fasilitas sekaligus meningkatkan pelayanan kesehatan di kota Samarinda.

“Gedung ini dibangun di atas lahan seluas 835 meter persegi, dengan luas bangunan 240 x 2 lantai dengan total (luas) 480 meter persegi,” kata Andi Harun dalam sambutannya, Rabu 10 Juli 2024.

Wali Kota Andi Harun saat memberikan sambutan di peresmian gedung baru PMI Samarinda di Jalan Polder Air Hitam, Rabu 10 Juli 2024. Dia minta markas baru itu melayani masyarakat selama 24 jam. (niaga.asia/Nur Asih Damayanti)

Andi menerangkan, anggaran yang digunakan dalam pembangunan gedung PMI Samarinda ini menggunakan APBD Kota Samarinda Tahun 2023 senilai Rp4,9 miliar.

Dirinci, Rp2.829.102.000 dari APBD murni tahun 2023 untuk kontrak fisiknya, dan Rp2.071.525.000 miliar yang dianggarkan kembali dalam APBD perubahan 2023 juga untuk penyelesaian pembangunan fisik gedung.

“Gedung PMI Kota Samarinda yang telah diresmikan hari ini, bukanlah sebuah kantor yang memiliki jam kerja, tetapi merupakan sebuah markas di mana setiap petugasnya harus siap 24 jam,” ujar Andi Harun mengingatkan.

Gedung baru PMI ini terdiri dari dua lantai (niaga.asia/Nur Asih Damayanti)

Selain memberikan pelayanan rutin seperti donor darah, Andi menekankan Gedung PMI Samarinda ini juga harus siap sedia membantu masyarakat saat terjadinya bencana.

“Markas ini harus selalu terbuka untuk hal-hal tersebut, karena dasar kerja PMI bukan birokrasi tetapi relawan,” jelas Andi Harun.

Sementara, Ketua PMI Samarinda Decky Zulkiffli menyampaikan terima kasih kepada Pemkot Samarinda, atas pembangunan gedung baru berikut fasilitasnya.

Pembangunan fisik gedung berikut peralatan penunjang operasional PMI Samarinda ini menghabuskan anggaran Rp 4,9 miliar bersumber APBD Kota Samarinda Tahun 2023 (niaga.asia/Nur Asih Damayanti)

“Sangat bersyukur atas diresmikannya gedung baru ini. Dan gedung ini sudah bisa dioperasikan,” kata Decky.

Menurut dia, gedung baru PMI ini tidak hanya berfungsi sebagai pusat pelayanan donor darah, tetapi juga dilengkapi dengan laboratorium pemeriksaan dan pengelolaan komponen darah.

“Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Samarinda dan sekitarnya,” jelas Decky Zulkifli.

Penulis: Nur Asih Damayanti | Editor: Saud Rosadi

Tag: