SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Tiga mahasiswa di Samarinda menerima bantuan pendidikan dari Founder (pendiri) PT Paragon, Nurhayati Subakat. Penyerahan bantuan dari perusahaan yang bergerak di industri produk kecantikan itu dilakukan di kantor Rumah Zakat Samarinda, Senin 13 Mei 2024.
Ketiga mahasiswa itu sedang menempuh perkuliahan di Universitas Mulawarman, dengan jurusan yang berbeda-beda. Mereka berbagi cerita perjalanan hidup sebagai anak rantau di Samarinda.
Salah satunya adalah Wa Raya, mahasiswa semester X jurusan akuntansi syariah. Dia adalah perantau dari Buton ke Samarinda, terpisah jauh dari orangtuanya, demi melanjutkan pendidikannya. Meski begitu, dia tetap bersemangat untuk meraih sukses, demi membahagiakan keluarganya.
“Disampaikan kepada tim Rumah Zakat, bahwa lulus bukanlah ajang perlombaan. Tapi yang lebih penting adalah bagaimana kita merasakan nikmatnya menjadi mahasiswa. Empat tahun akan dilalui dengan berbagai pengorbanan, seperti pembayaran UKT (Uang Kuliah Tunggal),” kata Mega Folandiana, Branch Manager Rumah Zakat Samarinda, seperti dikutip niaga.asia melalui keterangan tertulis, Rabu 15 Mei 2024.
Kisah tidak jauh berbeda dijalani mahasiswa lainnya, Nabila. Keduanya, Wa Raya dan Nabila, adalah anak yatim dan harus bekerja keras untuk bisa menghidupi dirinya sendiri, dan bekerja keras untuk bisa membiayai kehidupan sehari-hari.
“Berbagai pekerjaan dilakukan seperti menjadi mentor di lembaga Rumah Zakat dan menjadi guru les. Semua mereka lakukan dengan tulus, agar bisa membahagiakan anak-anak asuhnya dan orangtuanya,” ujar Mega Folandiana.
Mega bilang, bantuan pendidikan yang diberikan Founder PT Paragon Nurhayati Subakat, sangat membantu ketiga mahasiswa penerima manfaat. Terutama memasuki akhir semester, ketika biaya pendidikan juga meningkat.
“Bantuan ini sangat membantu meringankan beban finansial. Mereka tidak dapat menyampaikan banyak kata-kata, namun doa dan ucapan terima kasih yang tulus mengalir dari hati mereka. Karena, sudah diberi kesempatan untuk melanjutkan pendidikan mereka melalui bantuan yang diberikan,” Mega Folandiana menerangkan.
Satu lagi mahasiswa penerima bantuan adalah Wa Mirna. Dia juga menyampaikan terima kasih kepada Nurhayati Subakat, atas pemberian beasiswa buat dia dan kedua temannya, Nabila dan Wa Raya
‘Saya sangat bersyukur menjadi salah satu mahasiswi terpilih untuk menerima bantuan ini, dan tidak pernah menyangka atas rezeki yang diberikan,” kata Wa Mirna.
“Ucapan terimakasih sepertinya tidak cukup untuk saya ucapkan kepada donatur. Saya berdoa semoga Ibu Nurhayati Subakat dan para Amil Rumah Zakat sehat selalu, dilancarkan segala rezekinya dan dimudahkan segala urusannya” ujar Wa Mirna mengakhiri.
Sumber: Rumah Zakat Samarinda | Editor: Saud Rosadi
Tag: BeasiswaPendidikanRumah ZakatSamarinda