SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda terus berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan, khususnya dalam mendukung Program Bangga Kencana.
Program Bangga Kencana sendiri merupakan program nasional, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan keluarga, kependudukan, dan keluarga berencana. Program ini mencakup berbagai kegiatan, seperti pelayanan Keluarga Berencana (KB), sosialisasi, dan juga advokasi.
Kali ini, Pemkot Samarinda menyerahkan secara simbolis alat kesehatan Laparoskopi KB dengan kamera berikut alat monitor, kepada RSUD IA Moeis.
Alat kesehatan itu diserahkan Sekretaris Kota Samarinda Hero Mardanus Satyawan, pada acara Monitoring Evaluasi (Monev) Program Bangga Kencana, Jumat 1 Desember 2023.
Dalam sambutannya, Hero Mardanus mengatakan penyerahan alat kesehatan laparoskopi KB ini merupakan bentuk komitmen Pemkot Samarinda, dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan KB, khususnya pada metode Operasi Wanita (MOW) atau Tubektomi.
“Alat kesehatan ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dan kapabilitas Fasilitas Kesehatan, dalam pelayanan KB disertai dengan sarana dan prasarana yang memadai,” kata Hero.
Hero mengapresiasi kinerja Dinas Kesehatan, RSUD IA Moeis, Kader KB serta Penyuluh Keluarga Berencana, yang telah melaksanakan Pelayanan KB dan mendukung program dalam pengendalian penduduk dan KB di Kota Samarinda.
“Saya berharap dengan penyerahan alat kesehatan ini dapat meningkatkan kinerja dan capaian program Bangga Kencana di Kota Samarinda,” demikian Hero Mardanus.
Sebagai informasi, alat kesehatan Laparoskopi KB dengan kamera dan monitor memiliki beberapa manfaat yakni meningkatkan akurasi dan keamanan prosedur MOW, mengurangi rasa sakit dan trauma pasien, dan juga mempercepat proses pemulihan pasien.
Sementara Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Samarinda, I Gusti Ayu Sulistiani bilang, RSUD IA Moeis dipilih sebagai penerima alat kesehatan ini, karena pada tahun 2021 lalu, RSUD IA Moeis telah ditunjuk sebagai RS dengan layanan prima untuk pelayanan KB unggulan.
“Kami harapkan dengan adanya alat ini, pelayanan KB khususnya untuk metode MOW dapat berjalan dengan baik. Apalagi minat masyarakat kota Samarinda untuk ber-KB dengan metode sterilisasi yang permanen itu cukup tinggi,” ujarnya.
Dikutip niaga.asia dari laman Kemenkes, Laparoskopi adalah prosedur yang dilakukan untuk memeriksa dan mengobati kondisi bagian dalam perut atau panggul. Prosedur ini dapat digunakan untuk mengobati gangguan pada organ tertentu, seperti usus buntu, kantung empedu, atau rahim.
Penulis : Annisa Dwi Putri | Editor : Saud Rosadi | ADV Diskominfo Samarinda
Tag: Alat KesehatanKesehatanKesehatan IbuPemkot SamarindaSamarinda