BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA – Tim gabungan PT PLN (Persero) berhasil memulihkan kelistrikan di Desa Datah Bilang, Kabupaten Mahulu, Kalimantan Timur. Desa Datah Bilang menjadi desa kedua yang listriknya mulai normal 100 persen pasca bencana banjir.
PJ Gubernur Kaltim, Akmal Malik menyampaikan mengapresiasi terhadap kerja keras dilakukan PLN dalam memulihkan kelistrikan di Kabupaten Mahulu, khususnya di Datah Bilang yang sempat terendam banjir.
“Dari pertemuan kami di Balikpapan, PLN menunjukkan keseriusannya dalam mengakselerasi pemulihan kelistrikan di Mahulu, dan terbukti hari ini Datah Bilang pulih seratus persen, bahkan lebih cepat dari target,” kata Akmal, Minggu (26/05/2024).
Akmal berharap Desa Ujoh Bilang yang juga sudah masuk tahap penormalan bisa segera menyusul untuk pulih sepenuhnya. Dengan pulihnya listrik, otomatis infrastruktur yang bergantung pada listrik bisa beroperasi kembali.
“Harapannya roda perekonomian dan kegiatan masyarakat perlahan membaik dan kembali seperti semula,” tuturnya.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Kaltimra Agung Murdifi menerangkan, saat ini 2 dari 3 desa yang sebelumnya terendam banjir dan kehilangan listrik sudah kembali menerima suplai listrik PLN.
”Apresiasi kami sampaikan ke tim Task Force PLN yang sudah berjuang tanpa mengenal waktu dan lelah mempercepat proses penormalan di Long Iram dan Datah Bilang,” ujar Agung.
Agung menjelaskan, PLN terus melakukan langkah-langkah akselerasi guna memulihkan kelistrikan seperti melakukan pekerjaan secara paralel terhadap seluruh aset kelistrikan serta berkoordinasi dengan pemerintah untuk membantu mobilisasi penormalan di Mahulu.
”Terima kasih kepada pemerintah dan dinas terkait yang sudah menyiapkan genset serta membantu memudahkan mobilisasi pembangkit untuk mempercepat pemulihan kelistrikan,” ucapnya.
Dalam hal mempercepat penormalan listrik, PLN menambah jumlah personil untuk melakukan pekerjaan paralel dari hulu hingga hilirnya, langkah ini diambil sebagai upaya akselerasi pemulihan kelistrikan di Mahulu.
Agung berharap aktifitas dan rutinitas masyarakat di Mahulu dapat hidup kembali seiring dengan pulihnya listrik di Long Iram dan Datah Bilang.
Tim PLN fokus perbaikan dan penyiapan operasional distribusi tenaga listrik seperti meter panel hingga jaringan listrik, agar saat pembangkit beroperasi tenaga listrik langsung bisa disalurkan ke masyarakat.
”Kami masih menantikan datangnya 3 mesin tambahan dari Sangkulirang untuk membantu penormalan Desa Ujoh Bilang,” tutup Agung. (ADVERTORIAL)
Tag: MahuluPLN